Kesalahan yang sering dilakukan di Media Sosial - Blog NURISMA

Kesalahan yang sering dilakukan di Media Sosial

Berinteraksi melalui media sosial merupakan salah satu aktifitas yang mengasyikkan, namu terkadang kita tidak mengetahui apakah yang kita la...

media sosial

Berinteraksi melalui media sosial merupakan salah satu aktifitas yang mengasyikkan, namu terkadang kita tidak mengetahui apakah yang kita lakukan di media sosial tersebut terdapat kesalahan atau tidak. Percaya atau pun tidak, menggunakan media sosial tidak semudah seperti kelihatannya. Ada begitu banyak persaingan di luar sana sehingga kita perlu memiliki strategi yang tepat untuk mendapatkan perhatian di antara yang lain.

Untuk meningkatkan media sosial yang kita buat agar lebih banyak pengikut, maka penting untuk menghindari kesalahan berikut.

Membeli Follower

Sahabat mungkin pernah melihat iklan bisnis yang mengklaim menjual pengikut kepada sahabat dengan imbalan uang dengan bandrol harga tertentu. Namun, ini adalah salah satu hal yang kurang baik apabila sahabat lakukan, terlebih untuk reputasi bisnis.

Sebagian besar pengikut ini adalah robot yang tidak akan terlibat dengan halaman. Untuk mendapatkan pengikut yang real, maka sahabat memerlukan pengikut yang nyata dan memposting konten nyata pula yang pada gilirannya akan mempromosikan profil sahabat.

Menggunakan teknik murahan seperti membeli pengikut atau follower justru pada akhirnya akan menimbulkan dampak yang kurang baik. Perusahaan bereputasi tahu pentingnya pengikut yang asli, bukan yang palsu.

Melakukan Spam

Meskipun tujuan akhir dari halaman media sosial adalah promosi, namun seharusnya tidak melakukan kegiatan spammer. Sebaiknya, usahakan kurang dari sepertiga konten yang sahabat buat harus tentang konten yang mempromosikan produk sahabat.

Parahnya, orang-orang akan melupakan pertemanan jika terlalu banyak mengirim spam atau “menjual”. Pastikan bahwa yang sahabat posting harus menarik dan hanya sesekali memposting promosi penjualan sesuatu produk kepada orang lain melalui medsos.

Tidak Menggunakan Hashtag

Banyak orang tahu apa itu tagar, tetapi mereka tidak tahu seberapa bergunanya sih tagar itu! Untuk membuat lebih terlihat, gunakan tagar untuk mengindeks konten. Saat orang mencari melalui tagar, mereka akan dapat menemukan media sosial sahabat di bagian atas halaman sebagai seseorang yang paling relevan di area tersebut.

Di Instagram, menggunakan banyak tagar sangat memungkinkan untuk dilakukan. Jangan lupa beri tagar untuk gambar. Anda juga dapat menggunakannya dalam cerita dan sorotan Anda.

Tidak Menggunakan Tag Lokasi

Sama seperti tagar, tag lokasi juga berguna. Orang-orang akan menelusuri lokasi favorit mereka dan melihat orang seperti apa yang juga ada di sana. Ini adalah kesempatan bagus untuk bertemu orang-orang yang sering mengunjungi tempat yang sama dan mungkin tertarik dengan apa yang Anda jual.

Tidak Berinteraksi Dengan Pengikut

Salah satu kesalahan terbesar yang dapat Anda lakukan adalah gagal merespons pengikut Anda. Semakin banyak pengikut yang Anda dapatkan, semakin sulit untuk mengikutinya.

Namun, penting untuk berusaha sekeras mungkin untuk menunjukkan penghargaan Anda atas keterlibatan pengikut Anda. Pastikan untuk menyukai, mengomentari, dan mengikuti kembali untuk menjaga minat orang.

Disqus
Blogger

Out Trusted Partners

Lorem Ipsum is simply dummy text. Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s.

  • Professionally designed themes
  • Choose from professionally designed themes
  • Themes that work across all devices
  • From professionally designed themes that work across